ASTAGHFIRULLAH, entah apa yang ada dibenak Eva Kusuma
Sundari, politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) yang menuding
situs-situs Islam lebih berbahaya daripada pornografi.
"Karena berdampak pada kerusakan jiwa para generasi
muda," kata anggota Komisi III DPR dalam rilisnya.
Ia mendesak Menkominfo untuk memblokir situs-situs Islam
pro-jihad seperti Al Busroh.com, millahibrahim.wordpress.com,
Millahibrahim.com, Arrahmah.com, VOI-voice of islam, jihat.com, dan tauhid wal
jihat.
Desakan ini, menyusul insiden bom panci di Mapolsek
Rajapolah, Tasikmalaya, Jawa Barat. Ia menduga, pelaku mendapat ide dari
situs Inspire Magazine Alqaeda, yang mengajarkan pembuatan bom panci pakai pressure
cooker.
"Hal yang juga telah menginspirasi pelaku bom Boston
marathon," tuding anggota Kehormatan Waria ini.
Ia mengatakan, situs-situs tersebut sudah meresahkan
masyarakat dan aktivis-aktivis anti-kekerasan karena mengajarkan radikalisme.
“Tauhid wal jihat yang bisa mendorong apa yang disebut
self- radicalism dan mengantar seseorang mengambil tindakan radikal termasuk
membuat bom,” katanya.
Sayangnya, tuduhan Eva sepertinya salah alamat, karena
situs-situs yang disebutnya itu tidak aktif (not found), kecuali arrahmah.com
dan voa-islam.com.
“Eva Sundari ngelindur, atau mungkin mengklik situs-situs
itu dari planet Pluto kali,” sindir M Abdul Gani, Editor in Chief
Voa-Islam, Minggu (221/7/2013). (P)
- See more at: http://politik.pelitaonline.com/news/2013/07/22/politisi-pdip-situs-islam-lebih-berbahaya-dari-pornografi#.UfCdH5EQzz8